ZONA RIAU. COM - Rokan Hilir - Pemerintah kabupaten Rokan Hilir yang memiliki luas wilayah sebesar 8.941 km2  sehingga sangat rentan terjadinya kebakaran lahan dan hutan .

Untuk mengantisipasi dan menanggulangi becana tahunan di provinsi Riau ini maka Badan  Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau menyerahkan bantuan sebanyak 14 item alat penanggulangan bencana Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut) kepada Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir.
    
"Akan kita gunakan dengan sebaik mungkin untuk menangani bencana Karlahut yang terjadi saat ini," kata Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Rohil Surya Arfan, Rabu.
    
Penyerahan batuan alat tersebut diwakili Kasubbid Distribusi dan Logistik BPBD Provinsi Riau Suarfianto kepada Plt Sekda Rohil Surya Arfan didampingi Kepala BPBD Rohil Azhar Achmad, Asisten II Hasrial dan Kepala Bappeda Job Kurniawan di Halaman Kantor Bupati.
    
"Memang dalam surat yang dikeluarkan oleh BPBD Riau merupakan pinjam pakai kepada pemda, namun hal ini dirasa sangat membantu karena terbatasnya peralatan BPBD Rohil," kata Surya.
    
Sekda mengakui, anggaran untuk peralatan bencana di BPBD Rohil memang sangat minim mengingat sifat bencana yang tidak bisa ditebak sehingga dana yang diperuntukkan sangat terbatas.
    
"Bencana alam suatu hal yang tidak bisa diprediksi, meski kita anggarkan namun jumlahnya sedikit," jelasnya.
    

Direncanakan bantuan alat penanggulangan bencana itu akan ditempatkan dikawasan yang rawan khususnya di Kecamatan Tanah Putih, Tanah Putih Tanjung Melawan dan Bangko.
    
"Pompa Shibura TF 745 yang ada ini tembaknya mencapai 1,5 kilometer. Pompa ini sangat efektif apalagi lokasi Karlahut kadang jauh dari jalan raya sehingga dengan adanya alat tersebut bisa membantu untuk memadamkan api yang jaraknya cukup jauh, namun kendala lainnya juga tergantung ketersediaan air dan itu harus benar-benar dipersiapkan," kata Surya.
    
Saat ini Pemkab Rohil sudah membangun tiga posko Karlahut diantaranya di Kantor Mapolres Rokan Hilir di Banjar XII, Kantor Polisi Kehutanan di Kepenghuluan Ujung Tanjung, Kecamatan Tanah Putih, dan Kantor Makodim 0321/Rohil di Kawasan Perkantoran Pemkab Rohil di Batu Enam, Bagansiapiapi.
    
Sementara itu, Kepala BPBD Rohil Azhar Achmad mengatakan, sejumlah item yang dibantu tersebut merupakan usulan pemda dalam rangka mengantisipasi musibah Karlahut yang terjadi setiap tahunnya.

 Diperkirakan nilai alat-alat yang dibantu ini mencapai sekitar Rp300 juta. Jadi kita sangat berterima kasih dengan Plt Gubri dan BPBD Riau," kata Azhar.

Bukan hanya itu, Pemkab Rohil nantinya juga akan mengusulkan sarana lainnya seperti Mobil Serbaguna, Ambulance Bencana serta Perahu Apung ke BPBD Provinsi Riau.
    
Adapun 14 item bantuan pinjam pakai BPBD Riau ke Pemkab Rohil itu diantaranya Tenda Pengungsi (2 set), Tenda Keluarga (2 set), Velbed (26 buah), Pompa Shibura TF 745 (1 buah), Pompa Apung Kawasaki (2 unit), Pompa Apung Honda (2 unit), Selang Buang 2,5 Inci (100 gulung), Selang Buang 1,5 Inci (4 gulung), Lampu Solar Sel/Lampu Tenda (8 buah), Nozel 2,5 (4 buah), Y Conection 2,5 x 2.0 (1 buah), Selang Hisap 3 Inci (1 buah), Stang Gambut (3 buah), Suntikan Gambut (2 buah).

Tahun 2016 ini kebakaran lahan dan hutan di kabupaten yang dijuluki seribu kubah ini dapat ditekan, ini menjadi prestasi yang wajib dipertahankan kedepan. (Advertorial)***