Home
 
 
 
 
Pedagang: Woi Satpol... Pakai Otak Kalian, Rusak Tenda Saya

Kamis, 23/11/2017 - 11:15:32 WIB


TERKAIT:
   
 
GUNUNGSITOLI - Jelang pelaksanaan Pesta Ya'howu, Kamis (23/11/2017) besok, Satpol-PP Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, menggelar operasi penertiban di sejumlah kawasan kumuh.

Dalam penertiban diduga tebang pilih tersebut, Satpol-PP bersama personil Kelurahan Pasar Gunungsitoli, menyisir area Kaki Lima dan Jalan Evakuasi, di Jalan Sirao dan Jalan Gomo yang biasa digunakan Pemilik Toko untuk menjajakan barang dagangan.

Berdasarkan pantauan dilokasi, semula operasi penertiban berjalan lancar dan kondusif. Namun tiba-tiba, terdengar teriakan keras seorang pemilik toko yang menganggap penertiban itu diwarnai aksi arogan oknum Satpol-PP.

"Woi Satpol.. Pakai otak kalian, rusak tenda saya, jangan main tebas gitu aja," teriak pemilik toko sembari menghampiri oknum pelaku

Ditemui awak media, FR, Pemilik Toko, mengatakan bahwa sebelum oknum pelaku mempertontonkan aksi arogannya, sejumlah pekerja toko sedang menggulung dan merapikan tenda.

"Tadi mereka datang dan meminta supaya tenda ini digulung, karena besok pelaksanaan Pesta Ya'ahowu. Mendengar itu, saya pun memerintahkan pekerja untuk menggulung dan merapikan tenda. Namun tiba-tiba, oknum pelaku datang dan langsung menarik paksa tenda milik saya hingga robek,," terang pemilik toko.

Lanjutnya, kalau Satpol-PP berniat menegakan peraturan jangan tanggung-tanggung, masih banyak pemilik toko lain menggunakan tenda diatas jalan evakuasi, jangan ada tebang pilih.

"Gak terima perlakuan kayak gini bang, kami bukan binatang, kami manusia, mereka tidak ada etika," ungkapan kekesalan pemilik toko.

Ditempat terpisah, Lurah Pasar Gunungsitoli, Felix Harefa, membenarkan bila Satpol-PP Gunungsitoli dibantu personil Kelurahan melakukan penertiban.

"Iya, tadi ada penertiban tenda-tenda di jalan evakuasi. Tetapi tidak benar ada tebang pilih, karena semua ditertibkan," pungkas Felix kepada wartawan saat ditemui di kawasan Pasar Gomo.

Pantauan Tim awak media pasca penertiban, masih banyak tenda bahkan lapak kecil milik pedagang lain berjejer rapi di jalan evakuasi yang tidak tersentuh operasi penertiban. (Tim/Alvin)
Home