PASAMAN - Zonariau.com.
Personil Polisi Sektor (Polsek) Panti di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat melakukan pembuangan air yang menggenang di badan jalan Lintas Sumatera Rimbo Panti secara sukarela agar tidak terus memakan korban.


Bintara Polsek Panti, Brigadir Hardoni kepada Awak Media mengatakan, mengaku sangat prihatin atas kondisi jalan yang terus digenangi luapan air pinggir jalan tersebut hingga membuat sejumlah pengendara jadi korban. Sabtu, (29/06).


“Saya pribadi sangat terpanggil untuk membuang genangan air ini yang selalu meluap ke badan jalan hingga sering memakan sejumlah korban saat melintas disini. Terakhir kemarin ada dua pengendara yang menjadi korban. Satu diantaranya masih anak-anak. Makanya saya berinisiatif untuk membuangnya dengan mesin ini agar tidak terus meluap ke badan jalan,” terang Brigadir Hardoni.

Tambahnya lagi , ini merupakan biaya pribadi sendiri tampa meminta bantuan dari Dinas . Beber nya.

Menurut Brigadir Hardoni, jika kondisi tersebut dibiarkan jelas bakal terus memakan korban saat pengendara melintas dan merusak badan jalan.

“Yang jelas kalau badan jalan terus dialiri air ini, akan licin. Kemudian jumlah korban tentu akan terus bertambah. Apalagi kalau daerah jalan lintas Rimbo Panti ini malam hari tidak ditopang dengan Lampu Penerang Jalan (LPJ). Jangka panjangnya tentu air ini akan mengikis badan jalan dan bisa rusak parah,” katanya.

Pihaknya kata dia sudah berkali-kali meminta Dinas PU setempat untuk turun menangani kondisi tersebut. Namun pihak Dinas PU selalu berdalih itu Jalan Nasional, yang bukan menjadi kewenangan mereka.

“Apa salahnya didatangkan alat kesini dan tidak terus dibiarkan berlarut seperti ini. Karena digenangan ini memang ada sumber mata air. Tentu akan tambah parah ditambah air hujan yang saat ini sering melanda daerah ini. Kemudian kalau memang ada saluran airnya diperbaiki. Jadi pengendara tidak lagi merasa was-was saat melintas disini,”tukasnya.

Saat ini pihaknya juga meminta kepada pengendara untuk tetap berhati-hati saat melintas didaerah itu. Sebab kondisi badan jalan dan bisa mengancam setiap pengendara. ( Ck ).