Home
 
 
 
 
PT. PLN Area Nias Didemo, Ini Penyebabnya

Jumat, 12/07/2019 - 10:54:54 WIB


TERKAIT:
   
 
Gunungsitoli - Puluhan Warga masyarakat Kepulauan Nias melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor PT. PLN (Persero) Area Nias, Sumatera Utara dikarenakan beberapa bulan belakangan ini sering terjadi pemadaman yang tidak beraturan. 

Akibat dari itu, Ormas DPP MAHKOTA Kepulauan Nias bersama masyarakat yang datang dari beberapa Kabupaten/Kota  melakukan orasi menyampaikan keluhan serta penderitaan yang dialami atas kondisi listrik diwilayahnya, (11/7).

Tuntutan yang disampaikan dari masing-masing wilayah; Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias, Kota Gunungsitoli dan dari Kabupaten Nias Barat secara menyeluruh sama, yakni; Menolak Pemadaman yang terus menerus dan meminta pihak PT. PLN Area Nias bertanggungjawab atas kerusakan barang-barang elektronik milik masyarakat akibat pemadaman yang tidak beraturan.

Menanggapi tuntutan masyarakat tersebut, Mewakili manager PT. PLN Area Nias, Yasmir (Humas) menyatakan bahwa akan memenuhi permintaan masyarakat.
"Kami akan berusaha memenuhi permintaan masyarakat agar tidak terjadi pemadaman, beberapa langkah telah kami lakukan mengantisipasi hal tersebut. Mengenai tuntutan ganti rugi atas barang elektronik milik masyarakat yang rusak tentu akan dilihat penyebab dari terjadinya kerusakan" Kata Yasmir dihadapan pengunjuk rasa. 

Menyikapi pernyataan Humas PLN tersebut, Pimpinan Aksi (PIAS) Arman Zebua kepada wartawan menyebut bahwa tuntutan masyarakat paling urgen adalah agar jangan terjadinya pemadaman berulang-ulang.
"Kita harapkan PT. PLN Area Nias tidak melakukan pemadaman lagi, jika pun terjadi gangguan, kita harapkan para petugas PLN yang ditugaskan dimasing-masing posnya tetap siaga, sehingga listrik tidak terlalu lama padam" Kata Arman. 

Arman menekankan kepada pihak PT. PLN Area Nias agar tidak memberikan alasan-alasan klasik kepada masyarakat Kepulauan Nias jika terjadi pemadaman yang berkepanjangan. 
"Jangan berikan alasan yang itu-itu saja kepada masyarakat, karena alasan itu basi, yang ianya, segera pulihkan listrik ketika padam karena gangguan" tegasnya.

Pantauan awak media, sebelum peserta aksi membubarkan diri dengan tertib, mereka menyerahkan beberapa alat elektronik yang rusak akibat ketidak stabilan arus listrik PLN.

 (Tim)
Home