Home
 
 
 
 
Ini Alasan Pasangan Selfi Batalkan Maju Jalur Independen, dan Beri Sinyal Jalur Partai Politik

Minggu, 23/02/2020 - 21:41:40 WIB

Suasana Diruang Rapat KPUD Kepulauan Meranti
TERKAIT:
   
 
MERANTI -  Hari ini Minggu, (23/2/2020) adalah hari terakhir pendaftaran Bakal Calon peserta Pilkada serentak 2020. Pasangan Falzan Surahman dan Iskandar dengan jargon Selfi yang digadang-gadang akan menjadi Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti melalui jalur Independen dari awal, akhirnya memutuskan untuk membatalkan diri mendaftar di KPU sebagai Paslon dari jalur Independen.

Firmansyah Putra selaku ketua Tim Pemenangan Selfi menyampaikan di Sekretariat Tim Pemenangan Selfi, bahwa surat dukungan yang diberikan kepada pasangan Selfi, yang terdiri dari keterwakilan 9 Kecamatan, akhirnya tidak bisa diserahkan ke KPU sebagai syarat calon perseorangan.

"Alhamdhulillah, berkat kerja keras dari Tim Pemenangan untuk mendapatkan dukungan hingga kerumah-rumah, dan terkumpullah surat dukungan sebanyak kurang lebih 16.000 orang dari 14.358 orang dukungan minimum yang kita butuhkan dan telah ditandatangani serta terlampir fotokopi KTP pendukung," Ujar Ketua Tim Pemenangan Selfi.

"Dalam pengumpulan data, ada yang namanya sistem Silon di KPU, ada yang Online ada juga yang Offline. Dan kita juga punya aplikasinya, setelah data tersebut kita masukkan kedalam Aplikasi tersebut, ternyata banyak data yang double, bahkan gandanya ada 2, 3 bahkan sampai 4. Dari situ baru kita ketahui, didetik-detik akhir ini ternyata banyak yang ganda, ada sekitar 3.000an data gandanya, dan tidak bisa dilampirkan sebagai bukti dukungan," Tambahnya.

Setelah mengetahui masalah tersebut, Tim Pemenangan dan Paslon melakukan rapat dalam seminggu ini, untuk memutuskan langkah pasangan Selfi setelah mengetahui jumlah dukungan terjadi kekurangan sebanyak kurang lebih 3.000 dari 16.000 jumlah pendukung, yang menyisakan sekitar 13.000 jumlah dukungan dari 14.358 syarat minimum, yang bisa diserahkan ke KPUD Kepulauan Meranti.

"Setelah rapat bersama akhirnya kami sampaikan kepada Publik, bahwa Pasangan Selfi membatalkan diri untuk maju melalui jalur Independen, dengan alasan dukungan tadi. Karena jika kita paksakan untuk mendaftar, sudah kita ketahui bahwa kita kekurangan dukungan, resikonya calon kita tidak bisa mencalonkan lagi melalui jalur Partai. Maka dari itu kita putuskan untuk tidak memilih jalur Independen, dan kita membuka peluang untuk maju melalui jalur Partai Politik," Ucapnya.

Kemudian Iskandar menambahkan bahwa kejadian tersebut bagian dari human error Tim yang bekerja dilapangan, karena Tim tidak terbagi secara teritorial.

"Pertama, ini human error dari tim dilapangan, karena kita banyak tim, seharusnya Tim kita bagi secara teritorial misalnya tim ini hanya boleh diwilayah ini, dan tidak boleh kekecamatan lain. Sedangkan tim kita punya akses dimanapun, dan disana dia bentuk tim lagi, sehingga bisa memiliki potensi untuk meminta dukungan pada orang yang sama. Kedua, keterbatasan fasilitas diwilayah kita, sehingga tidak semua desa ada tempat fotokopi, syukur kalo kamera tim kita bagus, ini ada yang hasilnya setelah dicetak tidak bisa dibaca. Itulah diantara sebab-sebabnya, dan akhirnya kita tidak mungkin memaksakan diri mendaftar ke KPU, karena jawabanya pasti tidak memenuhi syarat. Namun nanti kita akan silaturrahim ke KPU," Kata Iskandar

"Kita ini sama-sama dibesarkan di Politik, jadi yang begini ini kita biasa mengelola. Namun hari ini kita coba memberikan terobosan untuk masyarakat Meranti tentang tema yang mau kita bawa, yakni Arah Baru Meranti. Kita akan terus bergerak, dan salah satu dari kami akan terus membangun komunikasi untuk ikut berlayar, ini bukan tentang saya, Bang Falzan tapi kita bicara narasi. Dan seandainya kami berdua tidak berhasil membangun komunikasi politik ini, maka narasi ini akan kami titipkan untuk kemudian dijadikan bagian dari Visinya. Kami tidak berambisi tapi kami terobsesi, terobsesi karena rasa tanggungjawab sebagai putra Meranti, untuk terlibat membuat Meranti lebih baik," Tambahnya

Menyinggung soal pencalonannya tersebut, ditempat yang sama, sebelum menuju Sekretariat KPU Falzan Surahman menyampaikan, jika untuk maju melalui jalur Partai Politik tahapannya sudah berjalan dimasing-masing Partai. Namun beliau berfikir bahwa mekanisme yang telah berlangsung tersebut masih dapat dilakukan evaluasi oleh masing-masing partai.

"Tapi kami juga harus realistis terhadap itu, masalah ini kita sudah sepakati bahwa, sekarang inikan Selfi ni, tentu kawan-kawan berharap Selfi hingga akhir nanti, tapi dalam politik sesuatu yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin, yang mungkin bisa jadi tidak mungkin. Artinya memang kita realistis aja setelah hasil ini, dan tim kami menyampaikan bahwa boleh saja dan memungkinkan juga untuk tetap bersama ataupun terpisah. Dan saya yang pertama menyampaikan, bahwa seandainya pada posisi wakil Pak Iskandar ini ada dilamar oleh pihak lain, saya sendiri siap untuk mendukung beliau. Bahkan untuk menjadi Ketua tim siap, saya siap cuti dari ketua KPID untuk fokus berkampanye. Dan pak Iskandar juga akan sama seperti itu, dan tim juga akan mendorong," Ucap Falzan Surahman.

"Opsi terakhirnya, dengan melihat kondisi Meranti saat ini, kita harus terlibat, kita tidak akan bicara orang lagi, tapi kita akan lihat siapa yang akan bisa membawa Visi Misi ini, atau jika harus nanti terpisah antara saya dan pak Iskandar, Visi Misi ini akan terus kita bawa, kalo Visi ini tidak kita bawak ya kita tidak usah lagi terlibat, tentu tidak semua tapi pasti ada yang bisa diakomodir," Tambah beliau.

"Setelah kami pikirkan, ini yang akan menjadi keputusan kami, setelah konsultasi dengan berbagai pihak, dan tim bersepakat bahwa yang namanya Selfi ini tetap akan Tim sosialisasikan terus kepada akar rumput. Jadi tidak sampai disini. Saya pribadi menyerahkan kepada Tim kedepannya untuk bagaimana dan langkah apa, saya pastikan siap saja dengan langkah-langkah selanjutnya," Tutupnya sebelum berangkat ke KPUD Kepulauan Meranti.

Setelah pertemuan dengan awak media di Sekretariat tersebut, rombongan Tim Selfi mengantarkan Falzan Surahman dan Iskandar untuk bersilaturrahim ke Sekretariat KPUD Kepulauan Meranti.

Kedatangan Tim Selfi dan rombongan disambut oleh Ketua KPU Kepulauan Meranti, Abu Hamid dan ke empat anggota Komisioner KPUD, Anwar Basri Divisi Hukum dan Pengawasan, Hanafi Divisi Parmas, SDM dan Hubal, Herwan Divisi Teknis Penyelenggaraan dan Katmuji Divisi Perencanaan Data Informasi.

Dalam kesempatan pertemuan tersebut, Tim Selfi menyampaikan maksud dan tujuannya datang ke KPUD, bahwasanya bukan untuk mendaftarkan diri sebagai Paslon dari perseorangan, melainkan menyampaikan bahwasanya mereka mengurungkan niat untuk mendaftar melalui jalur Independen.

"Perlu kami sampaikan bahwa, niat keseriusan kami untuk mendaftar sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Meranti melalui jalur independen, dari awal tekad kami itu tinggi, namun setelah tadi malam kami rapat hingga pukul 01.00 dini hari, dengan seluruh tim mengevaluasi seluruh data, dapat kami sampaikan seperti tadi bahwa dukungan kami tidak cukup. Selain menyampaikan bahwa kami tidak mendaftar, kami juga ingin mengapresiasi pihak KPU yang sudah memberikan ruang bagi kami untuk berdiskusi, kemudian juga sudah menyiapkan, memfasilitasi begitu juga dengan Bawaslu untuk melayani peserta dari jalur Independen, walaupun sosialisasi dari pihak KPU maupun bawaslu agak kurang, masih fokus nangkap orang terus yaa," Kata Falzan Surahman.

"Tapi itu bagian masukan dari kami. Tapi paling tidak kita apresiasi tinggi terhadap KPU yang sering memberikan ruang diskusi kepada kami, sehingga kami dapat bekerja secara maksimal. Pada hari ini juga, diruang KPU kami menyampaikan kepada seluruh Tim, Relawan yang lebih kurang selama 8 bulan ini, pak Ketua KPU dan Bawaslu khususnya rekan-rekan Wartawan, pagi, siang dan malam, Tim bekerja keras untuk mempersiapkan dukungan kepada kami, sedih juga kita memang dengan hasil ini, tapi kami sampaikan kepada semuanya yang telah memberikan dukungan kepada kami, bahwa ini sudah jalan dari Allah, tidak ada sedikitpun niat kami untuk main-main disini. Kami berkerja serius, untuk mempersiapkan semuanya. Kami mohon maaf kepada semuanya akhirnya Allah memang berkehendak lain, ini mungkin keputusan yang terbaik untuk daerah kita Kepulauan Meranti," Tutup Beliau.

Hal itu ditanggapi secara langsung oleh Ketua KPUD Abu Hamid bahwa mereka memang standby ditempat, sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

"Sesuai dengan jadwal, bahwa hari ini adalah hari terakhir pendaftaran jalur independen, kami dari KPU tetap standby sampai dijam 00.00 WIB nanti malam. Siapa tahu nanti Tim Selfi berubah pikiran, kami tetap menerima disini (Kantor KPU). Atau ada pula nanti dari calon yang lain, ingin mendaftar melalui jalur independen, tetap akan kita layani hingga nanti malam batas akhir pendaftaran jalur independen," Ucap Abu Hamid. (MBS***)
Home