Home
 
 
 
 
Gubri H Arsyadjuliandi Rachman Jadi Pembicara Dalam Acara Workshop KPK di Mataram

Jumat, 26/08/2016 - 00:16:09 WIB

Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman saat  Workshop Kolaborasi Tunas Integritas Nasional II Tahun 2016 di Mataram
TERKAIT:
   
 
ZONA RIAU. COM - Pekanbaru - Gubernur Riau (Gubri) Arsyadjuliandi Rachman turut menghadiri Workshop Kolaborasi Tunas Integritas Nasional II Tahun 2016 yang ditaja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Mataram, 23-25 Agustus 2016.

Dalam kegiatan ini  PT Angkasa Pura I (Persero) sebagai tuan rumah dengan peserta yang dihadir mulai dari Kementerian/ Lembaga/Organisasi/Pemerintah Daerah (KLOP) serta BUMN/BUMD dan ikuti 150 peserta dari seluruh Indonesia.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Workshop Kolaborasi Tunas Integritas Nasional I yang telah diselenggarakan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, pada tanggal 14-16 Maret 2016 lalu.

Workshop ini ditaja dengan tema 'Akselerasi Pembangunan Budaya Integritas' dengan menghadirkan narasumber ahli yaitu Mahfud MD Mantan Ketua MK, Saut Situmorang Ketua KPK dan Adnan Pandu Pradja Mantan Wakil Ketua KPK.

Gubernur Riau  H Arsyadjuliandi Rachman yang mendapatkan kesempatan dalam Workshop menyampaikan, saat ini telah launching tagline he Homeland of Melayu sebagai basis Budaya yang menjadikan Riau sebagai pusat kebudayaan melayu di Asia Tenggara.

Gabri juga berharap pada masa kepemimpinannya Visi  Misi kebudayaan Melayu dapat terus digalakkan sehingga Program Pemerintahan sebelumnya tidak berhenti ditengan jalan. Dan impian Riau Tahun 2020 dapat terwujud sebagai  pusat kebudayaan melayu di Asia Tenggara dalam jangka panjang.

Gubri  menyebutkan, sektor andalan Riau selama ini adalah minyak dan gas, perkebunan, perikanan dan pertanian. Sektor-sektor tersebut, kata Gubri, telah lebih dulu digarap dan cukup memberikan dampak positif bagi perekonomian di Riau.

Tapi dengan jatuhnya harga minyak mentah dunia Riau turut mendapatkan devisit ekonomi, sebab penghasilan andalan Riau dari minyak dan gas. Dengan itu Gubri  Arsyadjuliandi  juga terus menggalang pengembangan pariwisata yang ada di Provinsi Riau menjadi salah satu pendongkarak perekonomiam masyarakat lebih meningkat.

Ada Sembilan simbol orang berintegritas Tunas Integritas adalah nilai anti korupsi yaitu jujur, disiplin, tanggung jawab, adil, berani, mandiri, kerja keras, dan sederhana. Kegiatan Workshop Kolaborasi Tunas Integritas  diharapkan dapat membangun individu yang berintegritas sehingga ini dapat menjadi upaya pencegahan korupsi.

Kegiatan Workshop Kolaborasi ini bertujuan untuk  membangun individu berintegritas sehingga para pejabat akan sadar dan memahami lebih dalam pencegahan korupsi sejak dini, dan berkehidupan sederhana sehingga kehidupan masyarakat yang dipimpimnya mendapat kesejahtreaan.(Perli/zai)

Home