Home
 
 
 
 
Inspektorat Kejar Kasus 22 Honorer Siluman, Motani Minta Dukungan Lakhomizaro

Senin, 22/05/2017 - 10:47:54 WIB


TERKAIT:
   
 

GUNUNGSITOLI - Kasus munculnya 22 tenaga honorer siluman pada kantor Satpol-PP Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, masih terus bergulir. Bahkan beredar isu, dalam waktu dekat pencopotan Kasatpol-PP akan segara dilakukan oleh Walikota Gunungsitoli.

Menanggapi persoalan tersebut, maka Inspektorat Kota Gunungsitoli berharap agar Walikota Gunungsitoli, Ir. Lakhomizaro Zebua, memberikan restu untuk lebih mendalami serta memproses kasus 22 tenaga honorer siluman yang kabarnya melibatkan Kasatpol-PP, Murni Dharma Zebua SH.

"Semua masih indikasi, dan keputusan akhir tergantung petunjuk pimpinan. Namun kami tetap berharap, agar Walikota merestui pendalaman kasus ini, kata Kepala Inspektorat Gunungsitoli, Motani Telaumbanu SH, saat ditemui wartawan, diruang kerjanya, Jumat (19/05) lalu".

Selain 22 tenaga honorer siluman, ada beberapa kasus lain yang berhasil ditemukan inspektorat pada tubuh instansi penegak perda itu. Diantaranya, pembayaran gaji terhadap 10 tenaga honorer siluman, dan dugaan pungli yang dilakukan oknum ASN Satpol-PP kepada 22 tenaga honorer siluman.

"Proses masih berjalan, dan laporan hasil pemeriksaan sudah naik ketingkat pimpinan sembari mendalami siapa aktor utama dalam kasus 22 tenaga honorer siluman. Bila terbukti ada pungli, maka tidak tertutup kemungkinan kasus ini akan diserahkan ke pihak Kepolisian, tegas Motani". (Tim/al)
Home