Pelalawan- Sejumlah sekolah negri di Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau diserbu oleh wali murid, bahkan tak jarang terjadi bersitegang mulut atau baku hantam diloket pendaftaran pasalnya, setiap sekolah negri di Bumi Seiya Sekata ini hanya bisa menerima 4 lokal siswa sementar calon murid membuldak hingga 500 orang persekolah.

"Itupun satu lokal hanya boleh diisi 28 orang siswa baru saja," jelas PLT Kepala Sekolah Dasar 06 Jalan Akasia, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau, Selasa (4/7/17) diruangannya saat ditemui.

Banyak wali murid yang mengeluh kebijakan ataupun aturan baru mentri Pendidikan dimana saat ini ribuan siswa sekolah di Pelalawan terancam tidak akan mendapatkan pendidikan sebagai mana mestinya.

"Padahal katanya wajib belajar, sementara sarana tidak disiapkan oleh pemerintah," jelas wali murid Buyung Panti.

Bukan itu saja keluhan para pencari pendidikan terutama katagori kurang mampu ini terkatung - katung entah kemana, bahkan mereka telah mengadu keberbagai pihak termasuk Bupati Pelalawan.

"Kini kami hanya bisa mengadu pada Jokowi selaku presiden atau tuhan, semoga carut - marut dunia pendidikan ini terselesaikan," Tukas wali ini kecewa.(Basya)

Keline.com