BAGAN SINEMBAH RAYA - Junaidi (31) warga Sei Bejangkar, Batu Bara, Sumatera Utara (Sumut) ditemukan warga saat hendak menunas pelapah sawit di Kaplingan Sawit, Paket K, Kepenghuluan Salak, Bagan Sinembah Raya (Basira), Rokan Hilir (Rohil), Jumat (10/11) pagi .
Berdasarkan informasi yang dihimpun di Pos Polisi Salak, Junaidi ditemukan seorang buruh yang saat itu hendak bekerja menunas pelapah sawit sekira pukul 09.00 Wib. Dimana, saat itu, korban hanya menggunakan celana dalam dan baju kaos dengan tangan, kaki serta mulut terikat lakban dan bersimbah darah akibat luka di keningnya.

Dari pengakuan korban, dump truk Colt Diesel yang ia kemudikan sedang mengangkut batu kerikil dari Rantau Kasih, Rokan Hulu menuju Bagan Siapiapi. Setibanya di jalan lintas Tanjung Medan - Pujud, tepatnya lewat Pabrik Kelapa Sawit (PKS) PT HKBS, Kepenghuluan Kasang Bangsawan, truk yang ia kemudikan distop oleh empat kawanan perampok yang mengendarai truk colt diesel kepala gabus.

Saat itu, lanjut Junaidi, ia langsung disiram bensin oleh kawanan perampok tersebut untuk menghentikan laju kendaraannya. Setelah berhenti, kemudian pelaku langsung masuk ke dalam kabin dan monodongkan pisau ke arah korban.


Korban saat di pos polisi

Korban langsung dihajar dan diikat menggunakan lakban dan ditidurkan di bawah darsbork truk pelaku. Dari ke empat pelaku, salah satu pelaku langsung mengemudikan truk korban. Sementara korban, tidak mengetahui akan dibawa kemana oleh tiga pelaku lainnya yang akhirnya ia ditemukan warga.

"Tokeh saya orang Sungai Kuning bang, Izul Buncit panggilannya. Kalau nomor polisi mobilnya, saya tidak ingat," kata Junaidi.

Junaidi 31 (supir/korban) mengaku warga Sei Benjangkar Batu Bara yang bekerja dengan tokehnya, Izul Buncit warga Sungai Kuning, Kecamatan Tanjung Medan.

Dari Rantau Kasih menuju Bagan Siapi2, setibanya di jln lintas Tanjung Medan - Pujud, tepatnya lewat PKs HKBS, Kep. Kasang Bangsawan, korban dicegat 4 orang dengan menggunakan truk colt diesel kepala gabus menggunakan tenda kerobong. Korban disiram bensin diancam dibakar kalau tidak Berhentikan truk. Korban kemudian Berhentikan truk dan pelaku menodongkan pisau, kemudian pelaku dimasukan ke dalam truk pelaku bersama 3 perlaku. kaki, tangan, dan mulut korban diikat lakban, dan ditidurkan dibawah jok mobil menuju lokasi pembuangan di kaplingan Paket K, kep. Salak, Bagan Sinembah Raya.

Menurut keterangan korban, ia dibuang lahan sawit yang tidak dikenali korban sekitar pukul 07.00 Wib. Hingga akhirnya, ia meronta minta tolong sama warga yg kebetulan ada yg akan menunas pelapah sawit di lokasi.

Kalau mobil pelaku, beberapa hari ini sering saya lihat parkir di daerah Manggala. Kalau jumpa lagi, saya ingat. Katanya.

Salah satu warga, Bambang, yang mengetahui korban ditemukan warga lainnya, langsung berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas Salak, hingga akhirnya dibawa ke Pos Polisi Salak.

Pantauan, kemudian Tim Buser Polsek Bagan Sinembah menuju ke lokasi dan setibanya di Pos Polisi, langsung membawa korban ke Puskesmas Bagan Batu dan akan berkoordinasi dengan Polsek Pujud karena TKP di wilayah hukum Pujud. (alpian)