PEKANBARU - Gubenur Riau (Gubri)  H. Arsyadjuliandi Rachman yang didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger temui Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yang digelar di Komplek Kepresidenan Jakarta 25/7/2018.

Penyampaian Gubri terkait karhutla turut jugadi hadiri Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Men-LHK) Siti Nurbaya, Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) Nazir Foead, Sekretaris Utama (Sestama) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dodi Ruswandi, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pusat Dwi Kora.

Dalam pertemuan tersebut, Moeldoko menyampaikan amanat dari Presiden RI Joko Widodo meminta selama pelaksanaan Asian Games berlangsung pada Agustus nanti jangan sampai ada terjadi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Amanat Presiden RI Ir.Joko Widododi itu tidak hanya tertuju untuk Riau, tetapi seluruh provinsi penyumbang hotspot yang ada di wilayah Sumatera dan Kalimantan.

Moeldoko meminta komitmen setiap kepala daerah dan bidangnya untuk memaksimalkan pencegahan dan penanggulangan Karhutla di wilayah masing-masing.

"Potensi terjadinya Karhutla tetap ada karena musim ini musim kemarau, kita harap penangannya secepatnya diatasi agar pelaksanaan  Asian Games 2018 tidak terganggu," terang Mooedoko.

Pada pertemuan tersebut, Gubri juga menyampaikan komitmennya dalam upaya pencegahan dan penanggulangan Karhutla di Provinsi Riau secepatnya diatasi sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.

Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger juga menyebutkan, Tim Karhutla Riau yang selama ini sudah efektif termasuk dunia usaha seperti Sinar Mas jelasnya.

Kepala Staf kepresiden Moeldoko juga berharap sinergitas yang telah dilakukan oleh pemprov riau bersama tim Satgas Karhutla Riau patut di apresiasi.

Pada saat pertemuan, tampak sejumlah perwakilan kepala daerah pun hadir diantaranya seperti Wagub Sumbar, Sekda Sumut, Sumsel dihadiri Kepala BPBD dan Kepala DLHK, masing-masing menyatakan komitmennya melakukan pencegahan dan penanggulangan Karhutla. (Dani/Sid).