Home
 
 
 
 
Bongkar Aib Pertamina,Orang Gerindra Ini Minta Jokowi Copot Ahok

Selasa, 22/06/2021 - 22:12:31 WIB


TERKAIT:
   
 
JAKARTA  - Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade meminta
Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Menteri BUMN Erick Thohir untuk
segera mencopot Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dari jabatanya sebagai
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero).

Politisi Gerindra asal
Sumatera Barat itu menilai Ahok telah membuat kegaduhan di publik hingga
internal setelah menyampaikan pernyataan aib manajemen Pertamina.

"Pak
Presiden @jokowi yang saya hormati, setelah melihat kinerja &
perilaku saudara @basuki_btp sebagai Komut @pertamina. Saya usulkan ke
Pak @jokowi & Pak Menteri @erickthohir untuk mencopot saudara BTP
dari jabatannya karena menimbulkan kegaduhan dan kinerja yang
bersangkutan juga biasa-biasa saja," ucap Andre lewat cuitan di akun
Twitter-nya @andre_rosiade yang dikutip Akurat.co, Jakarta, Rabu
(16/9/2020).

Sebelumnya, lewat sebuah video di akun YouTube POIN
yang beredar, Ahok membuka aib yang ada di manajemen Pertamina. Ia
menyebutkan ada direksi yang hobi melakukan lobi-lobi ke sejumlah
menteri hingga beberapa komisaris merupakan titipan menteri.

“Dia
ganti direktur pun bisa tanpa kasih tahu saya, saya sempat marah-marah
juga, jadi direksi-direksi semua mainnya lobinya ke menteri karena yang
menentukan menteri. Komisaris pun rata-rata titipan
kementerian-kementerian,” kata Ahok.

Dalam video berdurasi 6
menit itu, Ahok juga mengutarakan persoalan gaji yang dinilainya sebagai
persoalan lain di internal Pertamina. Ia mengatakan ada jabatan
direktur utama dari anak perusahaan yang gajinya Rp100 juta per
bulannya, tapi ketika seseorang itu dicopot sebagai direksi, dia tetap
dibayar dengan angka yang sama.

Menurutnya hal itu tidak masuk
akal. Sebab, seseorang yang sudah diganti atau dicopot dari jabatannya
seharusnya dibayar berdasarkan posisi dia saat ini.

"Orang yang
dicopot dari jabatan dirut anak perusahaan misalnya gajinya Rp100 juta
lebih, masa' dicopot tapi gaji masih sama, alasannya dia orang lama,
harusnya kan gaji mengikuti jabatan Anda, tapi mereka bikin gaji pokok
gede-gede semua, jadi bayangkan orang kerja sekian tahun gajinya
pokoknya Rp75 juta dicopot enggak ada kerjaan pun dibayar segitu. Gila
aja nih," katanya.



Sumber   : Akurat.co
Home