JAMBI - Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar melantik Badan Pengurus Harian (BPH) Ikatan Pelajar Mahasiswa Riau (IPMR) Jambi priode 2021-2023.

Acara pelantikan BPH IPMR Jambi digelar di Aula Diklat BPSDM Jambi, pada Kamis (6/1/2022) malam. Kegiatan ini Memilih tema "Bergerak bersama dalam satu tujuan untuk  IPMR Jambi lebih baik". Turut hadir pada kegiatan ini anggota DPR RI Dapil Jambi, H.A Bakri AM dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah provinsi (Pemprov) Riau.

Gubernur Riau H Syamsuar saat menyampaikan kata sambutannya memberikan motivasi untuk BPH IPMR agar selalu bersemangat belajar dan meraih prestasi.

"Saya bangga bisa hadir saat ini bersama pelajar dan mahasiswa Riau yang ada di Jambi. Mari lah kita selalu beribadah dan berdoa untuk orang tua. Dan bersemangat belajar hingga bisa meraih prestasi," ujar Gubernur Riau.

Gubri mengungkapkan, bahwa saat ini peredaran narkoba masih terus merebak hampir di setiap daerah. Untuk itu ia mengimbau jajaran BPH IPMR Jambi agar selalu waspada terhadap peredaran barang haram tersebut.

Di Riau jajaran Polda Riau, TNI, BNN, dan petugas Bea Cukai telah banyak meringkus pengedar narkoba. Jumlah narkoba yang disita ada puluhan hingga ratusan kilogram. Pintu masuk narkoba ini hampir rata-rata berada di wilayah Riau pesisir. Lokasinya ada di Tembilahan, Bengkalis, dan Selat Panjang. Untuk itu saya mengingatkan jangan pernah untuk mencoba narkoba. Karena ini sangat berbahaya," ujar Gubri.

Sementara itu, DPR RI Dapil Jambi, H.A Bakri AM menyampaikan, dirinya merasa bangga. Lantaran pelantikan BPH IKMR Jambi bisa langsung dihadiri Gubri Syamsuar.

"Saya sangat merasa bangga dengan hadirnya Bapak Gubernur Riau di acara pelantikan ini. Dan saya juga bangga kepada Gubernur Riau yang telah menerima 65 penghargaan selama tahun 2021. Ini merupakan prestasi gubernur yang tidak tanggung-tanggung untuk Provinsi Riau," ujarnya.

Untuk itu ia mengajak jajaran BPH IPMR Jambi agar bisa memiliki prestasi cemerlang dan bisa berkontribusi untuk daerah.

"Buktikan ke gubernur kalau mahasiswa Riau di jambi memiliki prestasi. Pergunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya," tegas Bakri AM.

Ketua IPMR Jambi, Syahrul, ketika diwawancarai awak media menuturkan, bahwa dirinya bersama jajaran IPMR Jambi sangat berharap dengan adanya ruang sekretariat IKMR Jambi dan program beasiswa dari Pemprov Riau bisa terlaksana.

"Semoga hajat kami memiliki ruang sekretariat (IKMR Jambi) dan mendapat program beasiswa Pemprov Riau bisa terlaksana. Hal ini sudah kami sampaikan kepada Bapak Gubernur. Mungkin nanti bisa diprogramkan untuk beasiswa S1, S2, dan S3. Sehingga bisa dialokasikan untuk mahasiswa Riau yang ada di Jambi," ujar Mahasiswa UIN Sultan Thaha  Saifuddin Jambi itu.

Mahasiswa asal Pulau Kijang Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Riau itu menyampaikan, ada sekitar 300 lebih mahasiswa dari Inhil yang berkuliah di UIN Sultan Thaha  Saifuddin Jambi dan Universitas Jambi.

Alasan dipilihnya berkuliah di daerah berjuluk "Tanah Pilih Pesako Betuah" itu, lantaran memiliki alternatif jarak tempuh yang lebih dekat, apabila dibandingkan dengan kampus-kampus yang ada di Ibu Kota Provinsi Riau, Pekanbaru.

"Alasannya kenapa mau kuliah di Jambi karena jarak tempuh yang lebih dekat apabila dibandingkan dengan kuliah ke Pekanbaru atau daerah lainnya. Kalau ke Jambi waktu tempuhnya 3 jam naik speedboat, lalu 1 jam naik kendaraan bermotor. Sementara kalau dari Pulau Kijang ke Pekanbaru bisa 10 jam," tandasnya.