Kampar - Provinsi Riau saat ini merupakan daerah yang sangat mendorong pengembangan ekonomi syariah. Jadi, jika Provinsi Riau terkenal dengan ekonomi syariah dan keuangan syariahnya maju, itu juga berkat masyarakatnya yang mau menuju perubahan.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Riau H Syamsuar saat memberikan kata sambutan pada kegiatan peresmian sholat Jum’at di Masjid Al-Fajri Lingkungan III Batu Besurat, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar, Jumaat (15/07).

“ Alhamdulillah kita termasuk yang berkembang ekonomi syariah. Tentunya jika Riau terkenal dengan ekonomi syariah serta keuangan syariah yang maju, itu juga karena umatnya mau menuju kesana,” ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa hal tersebut juga tidak terlepas dari dikabulkannya permohonan  sejumlah pihak yang meminta Bank Riau Kepri menjadi syariah.

“Saya sampaikan juga bahwa Riau sudah dikenal sebagai daerah perkembangan industri halal, dengan begitu hal ini tidak terlepas pula dari dikabulkannya permohonan sejumlah pihak yang meminta dan menginginkan BRK menjadi syariah,” jelasnya.

“Alhamdulillahnya juga semua pemilik saham serta bupati dan walikota baik Riau atau pun Kepri semuanya sepakat dengan syariah, jadi tidak ada satu pun yang menyanggah,” lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama, Gubri Syamsuar mengimbau kepada masyarakat di lingkungan III Batu Besurat untuk meningkatkan serta mendukung perkembangan ekonomi syariah di Bumi Lancang Kuning.

“Dengan begitu mari kira tingkatkan terus perkembangan ekonomi syariah ini, karna kami butuh dukungan dari umat supaya kita mendapatkan keberkahan hidup dan semoga kita dilindungi oleh Allah swt, serta daerah kita dijauhkan dari berbagai musibah.” tutupnya.

Setelah melaksanakan sholat Jum’at, Gubri melanjutkan perjalanan ziarah makam Syeikh H Abdul Ghani Al-Kholidi yang letaknya tidak jauh disekitaran Masjid Al-Fajri.

(Mediacenter Riau)