PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggelar Rapat Persiapan Alih Kelola Blok Coastal Plains and Pekanbaru atau CPP ke PT Bumi Siak Pusako (BSP) di Kediaman Gubernur Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Selasa (2/8/2022) malam.

Rapat itu dihadiri dan dipimpin langsung oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar didampingi Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (Kadis ESDM) Provinsi Riau Eva Refita, Plh Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Riau Raja Hendra Saputra, Kepala Biro Adpim Setda Riau Aryadi, Kabag Protokoler.

Hadir juga dalam rapat itu Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Sumbagut Rikky Rahmat Firdaus, Bupati Siak Alfedri, Direktur Utama PT Bumi Siak Pusako (BSP) Iskandar dan lainnya.

Gubri Syamsuar dalam arahannya menyampaikan sangat mendukung dan mensupport kegiatan Alih Kelola Blok CPP kepada PT Bumi Siak Pusako (BSP) yang akan diselenggarakan pada tanggal 8 Agustus 2022 di Gedung Daerah Balai Serindit.

"Kami sudah setuju pak, kami setuju dan kami support dan tidak ada masalah," kata Gubri Syamsuar.

Sementara itu, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) Rikky Rahmat Firdaus melaporkan kepada Gubernur Riau, bahwa Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto mengkonfirmasi akan hadir dalam acara alih kelola operator Blok CPP tersebut.

Lebih lanjut, terkait target produksi Blok CPP, Rikky Rahmat Firdaus mengatakan saat ini ada di 8.600 barel oil per day (bopd) dengan target tahun ini sebesar 9.500 bopd.

Rikky Rahmat Firdaus juga mengucapkan terimakasih atas dukungan yang telah diberikan oleh Pemerintah Provinsi Riau dalam menyukseskan Alih Kelola Blok CPP kepada PT Bumi Siak Pusako, salah satunya dengan menjadi tuan rumah acara tersebut.

"Kami ucapkan terimakasih banyak atas dukungan Pemerintah Provinsi Riau tentang kegiatan alih kelola Blok CPP," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, terhitung 9 Agustus 2022 pengelolaan Blok CPP akan dikelola sepenuhnya oleh PT Bumi Siak Pusako. Sebelumnya Blok CPP dikelola bersama PT Pertamina (Persero) melalui skema Badan Operasi Bersama (BOB) PT BSP—Pertamina Hulu.