Home
 
 
 
 
advertorial
APBD Rohil Besar Karena SILPA

Rabu, 10/02/2016 - 10:19:07 WIB

Afrizal
TERKAIT:
   
 
ZONA RIAU. COM - BAGANSIAPIAPI - Penurunan harga minyak mentah dunia akan membawa dampak terhadap Dana Bagi Hasil (DBH) dari pusat ke daerah. Persoalannya sekarang, membengkaknya APBD Rohil pada tahun 2016 disebabkan SILPA tahun 2015 yang sangat besar.

Jadi, pemerintah jangan terlena jika tahun 2017 nanti, besaran APBD tidak seperti tahun tahun sebelumnya.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Rohil, Afrizal kepada GoRiau.com, Selasa (9/2/2016) siang.

"Penyebabnya dikarenakan turunnya harga minyak dari $127 menjadi $27 per barel. Bisa jadi tahun depan APBD kita menjadi Rp1,5 triliun," ujar Afrizal.

Dirinya menafsirkan, apa yang diperoleh pemerintah sekarang pasti bertolak belakang dengan kehidupan pada masa mendatang. Karena pendapatan dari sumber daya alam yang bersumber dari sektor perikanan dan minyak, tidak sepenuhnya bisa diharapkan.

Agar tidak terlalu bergantung dengan kedua sektor itu, dia meminta kepada pemerintah untuk segera meningkatkan sumber daya manusia dengan memberikan keterampilan dan pelatihan mengingat kualitas SDM masyarakat Rokan Hilir masih sangat jauh dari harapan.

"Menggali sumber daya manusia tidak akan pernah habisnya. Jika kita hanya fokus hanya untuk membangun infrastruktur, lambat laun akan terjadi defisit anggaran," jelasnya.

Dia juga meminta kepada seluruh jajaran birokrasi untuk meningkatkan pelayanan dan juga harus rajin menggali PAD. Perlu juga menjemput bola untuk anggaran yang bersumber dari APBD provinsi dan Pusat untuk kepentingan daerah.(Efi)

Home